Batik Kaleng Bekas dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Surya Bangsa Limbangan rencananya akan dipatenkan. Batik cap yang alat capnya dibuat dari plat kaleng ini lebih praktis, sehingga mudah untuk membatik bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Hasil batiknya pun sama dengan batik cap lainnya, seperti yang dipamerkan pada Pameran Produk UKM Kendal di acara Musrenbang di Pendopo kabupaten Rabu (22/3/2017).
Kepala SLB Surya Bangsa, Kuncoro mengatakan untuk membimbing anak-anak berkebutuhan khusus ini dibutuhkan kesabaran. Dipilihnya batik cap dengan pertimbangan tidak beresiko bagi anak-anak. Dikatakan, walaupun butuh waktu, tapi berkat kesabaran, akhirnya anak-anak bisa mengerjakan dengan baik. Hasilnya pun sudah bisa dijual atau dipasarkan. “Hasil karyanya, selain dijual di kalangan sendiri, juga ada yang ditipkan di toko dan saat acara pameran seperti ini,”katanya.
Sekda Kendal Bambang Dwiono mengatakan, pihak pemkab akan memberikan dukungan penuh bahkan secara khusus bagi anak-anak berkebutuhan. Juga membantu fasilitas atau tempat khusus untuk menjual produknya. “Kami akan upayakan pendampingan secara total, baik biaya pengembangan, pemasaran, pameran dan penjualannya,”kata Sekda Bambang.
Sementara itu, Ketua DPRD Kendal Prapto Utono berharap, agar pemerintah memfasilitasi dan mengambil langkah-langkah yang kongkrit, mulai dari pembinaan, termasuk pendanaan dan pemasaran. “Pemasaran ini perlu, karena tanpa dibantu pemsaran, ya anak-anak ini akan kesulitan menjualnya,”tukasnya.