BPBD Kendal bersama Pemerintah Kecamatan Kendal Rakor Antisipasi Musim Hujan

BPBD Kendal bersama Pemerintah Kecamatan Kendal Rakor Antisipasi Musim Hujan

0
1106
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal mengadakan rapat koordinasi dengan Satker Antisipasi Bencana Kecamatan Kendal pada Senin 6 Januari 2020 di Kantor Kecamatan Kendal. Rakor membahas tentang antisipasi musim hujan dan rawan banjir serta angin puting beliung yang diikuti seluruh Kepala Kelurahan se Kecamatan Kendal dan anggota Forkopimcam Kendal.

Kasi Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kendal, Slamet mengatakan, Kecamatan Kendal merupakan daerah rawan banjir yang bisa diakibatkan oleh limpasan Sungai Kendal dan sungai dan Sungai Blorong. Tujuannya agar Satker di semua kelurahan selalu siap siaga menghadapi musim hujan yang puncaknya diprediksikan mulai Januari sampai akhir Februari 2020. “Ini secara intensif kita sampaiakna agar pihak kelurahan yang ada titik-titik rawan banjir bisa menginformasikannya kepada masyarakat melalui forum-forum yang ada di kelurahan,” ujarnya.

Slamet menyatakan, pihaknya juga sampaikan beberapa kesiapan yang dilakukan oleh BPBD Kendal. Yakni tentang kesiapan sumber daya dan logistik peralatan dalam rangka menghadapi musim hujan. “Ketersediaan yang ada di gudang kami bisa benar-benar aman ketika wilayah Kabupaten Kendal terdampak banjir, longfsor dan angin puting beliung,” terangnya.

Slamet mengatakan, berdasarkan pengalaman kejadian beberapa hari terakhir banyak kejadian terkait dengan angin yang berdampak pada permukiman warga. Selama Desember lalu, sudah ada 470 rumah terdampak angin di beberapa titik kecamatan. Penyampaian informasi itu penting dilakukan supaya nantinya pemerintahan kelurahan dapat bisa belajar dari kejadian tersebut dan tidak mengabaikannya, sehingga tahu apa yang harus dilakukan pada masa-masa transisi dan memasuki musim hujan ini. “Tanggul kristis berada di bantaran Sungai Kendal dan beberapa titik di Sungai blorong yang terbiasa terjadi limpasan intens dilakukan pemantauan. Kami selalu sampaikan laporan pada Pusdataru ketika terjadi ancaman supaya dilakukan tindakan segera,” imbuhnya.
Camat Kendal Agung Boedi Tjahyono mengatakan wilayah rawan banjir yang ada di Kecamatan Kendal, seperti Kauman, Patukangan, Pegulon, Ngilir, Kebondalem dan Ngilir.
“Kami selalu siap jika swaktu-waktu terjadi banjir. Selain siapkan jalur evakuasi, personil, posko, dan dapur umum semuanya siap. Kami informasikan padaa masyarakat agar waspada terhadap banjir dan penyakit dampak banjir,” katanya.
BalasBalas ke semuaTeruskan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.