Desa Tegorejo Pegandon Kembangkan Wisata Religi

Potensi Desa Tegorejo Pegandon

0
1952

Desa Tegorejo Kecamatan Pegandon sedang mengembangkan wisata religi. Setidaknya ada empat tempat yang berbeda di empat dusun yang bisa dijadikan tempat wisata religi.

Kepala Desa Tegorejo, Mohammad Ridwan mengatakan, pengembangan wisata religi baru dimulai sekitar lima tahun lalu, yaitu dengan menggelar acara keagamaan, seperti pengajian dan khaul. “Baru di tempat, yaitu di Pondok Kyai Nur yang tiap tanggal 22 Syuro diadakan khaul, dan satunya di makam Wali Aris Projo tiap 1 Syawal diadakan pengajian akbar,” katanya.

Kades Ridwan mengatakan, kegiatan tersebut rutin diadakan secara akbar mulai lima tahun lalu. Kegiatan ini didukung oleh para karang taruna. “Kerjasama dengan para pemuda karang taruna yang rencananya akan terus digelar tiap tahun dengan acara yang lebih besar,” ujarnya.

Dengan dikembangkannya tempat wisata, secara tidak langsung akan menggerakkan UMKM desa, sehingga bisa semakin berkembang. Beberapa produk UMKM yang ada di Desa Tegorejo di antaranya keripik tempe, kerupuk, kacang klethik dan kerajinan batik bodri. “Di sini juga ada budidaya ikan lele, ada yang pembibitan dan pembesaran. Hasil panen lele sudah ada yang mengambil,” katanya.

Kegiatan PKK juga aktif. Selain pertemuan rutin, juga mengadakan lomba, seperti lomba memasak dan lomba membuat snek. “PKK juga mengadakan pelatihan keterampilan, seperti membatik, membuat kue dan lainnya,” katanya.

Mayoritas warga bekerja sebagai petani. Kebanyakan menanam padi, tembakau dan jagung. “Karena di desa ini sebagian besar petani, maka kami ingin supaya petani tidak tergantung dengan pupuk kimia. Oleh karena itu, kami mengadakan pelatihan membuat pupuk kandang dari kotoran sapi dan kambing,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.