Jalur pantura Kendal yang kondisinya rusak banyak lubang, akhirnya mulai ditambal oleh oleh satuan kerja (satker) Kementrian PUPR. Penambalan mulai dilakukan sejak sepekan lalu, namun hingga koni belum selesai. Pasalnya, mulai dari perbatasan Kaliluto Gringsing Batang sampai Sumberejo Kaliwungu, kondisi jalan yang berlubang jumlahnya cukup banyak. Jalan berlubang banyak dijumpai di jalan yang belum dibeton atau masih berupa asapal yang mudah rusak akibat diguyur air hujan.
Menurut petugas lapangan penambalan jalan, Sukma, ada tiga tim yang melakukan penambalan jalan, yaitu jalur pantura wilayah Cepiring ke barat satu tim, sedangkan wilayah Kendal sampai Kaliwungu dibagi dua tim. Penambalan ditargetkan pada minggu ini sudah selesai. “Mudah-mudahan minggu ini selesai,”kata Sukma Senin 29 Januari 2018.
Salah satu pengguna jalan Dian Putranto mengatakan, jalan dari Kaliwungu sampai Kendal sudah ditambal, namun masih ada yang terlewati, sehingga tetap harus hati-hati. Yang terlewati tidak ditambal umumnya lubang-lubang kecil. “Kalau sering kena hujan, lubang kecil bisa juga makin besar, sehingga tetap harus hati-hati. Kalau bisa jalan yang masih aspal secepatnya dibeton,”imbaunya.