Sekitar 60 anak usia SD dan SMP asyik dengan layang-layang yang dipegangnya di lapangan bulutangkis di Kampung Mranggen Desa Kaliwungu, Jumat (27/10/2017). Namun, anak-anak itu tidak sedang bermain layang-layang dengan benangnya. Layang-layang itu sedang dilukis dengan aneka warna. Mereka sedang mengikuti lomba menghias layang-layang yang diadakan Pemuda Pancasila Kaliwungu dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2017.
Ketua panitia, Anjar mengatakan, kegiatan memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan mengadakan lomba melukis layang-layang bagi anak-anak itu tujuannya untuk membangkitkan semangat Sumpah Pemuda. Pasalnya, dari kegiatan ini, melibatkan semua warga, baik anak-anak muda sebagai panitia maupun anak-anak sebegai peserta lomba. “Adanya kegiatan ini kan menunjukkan kebersamaan,”ucapnya.
Panitia tidak menentukan tema lukisan dalam lomba melukis layang-layang, sehingga anak-anak bebas melukis apa saja yang disuka. Anjar mengatakan, anak-anak dipersilakan melukis layang-layang sesuai dengan keinginannya, karena tujuannya agar anak-anak bebas berkreasi. “Biar anak-anak itu berkreasi sesuai dengan keinginannya,”katannya.
Seorang peserta, Awaludin mengaku senang megikuti lomba melukis layang-layang. Selain bisa berkumpul dan bermain dengan teman-temanya, juga bisa mendapatkan hadiah jika menang. “Hadiahnya piala dan uang,”katanya.