Polres Kendal Siapkan 1.500 Personil untuk Pengamanan Pemilu Serentak 2019

Polres Kendal apel gelar Pasukan Pengamanan Pemilu 2019

0
936
Polres Kendal menyiapkan sebanyak 1.500 personil untuk tugas pengamanan Kampanye Terbuka yang akan dimulai tanggal 24 Maret hingga 13 April mendatang. Personil yang disiapkan, selain TNI – Polri, juga dari Satpol PP, Linmas, Banser, Kokam, Rapi dan lainnya.

Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pemilu 2019 dilakukan di Mapolres Kendal pada Jumat 22 Maret 2019. Kapolres Kendal AKBP Hamka Mappaita dan Dandim 0715 Kendal Letkol Infanteri Ginda Muhammad Ginanjar bertindak sebagai inspektur upacara. Dihadiri Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur dan pimpinan instansi terkait serta perwakilan dari parpol peserta pemilu dan timses kedua pasangan calon.
Kapolres Kendal AKBP Hamka Mappaita mengatakan, bahwa tugas pengamanan pemilu merupakan kegiatan besar, sehingga semua pihak harus bersama-sama untuk mengamankan dengan baik. TNI dan Polri harus bersinergi dengan baik kepada semua pihak dan memegang teguh menjaga netralitas. “Tugas pengamanan itu tidak hanya TNI dan Polri, tapi seluruh masyarakat,” katanya.
Kapolres juga meminta kepada pimpinan parpol agar berpartisipasi aktif untuk mengajak seluruh komponen parpol dan timses dengan turun ke masyarakat untuk mendinginkan suasana, terutama pada saat kampanye supaya tidak euforia yang berlebihan. Semua pihak harus mau berjibaku dan turun bersama untuk bertekad melakukan pemilu damai, melaksanakan kampanye dengan baik dan terhormat hingga pelaksanaan pemilu demokratis dan bermartabat. “Tadi semua parpol sudah ikrar melaksanakan pemilu damai dengan menjaga ketertiban sesuai perundang-undangan yang berlaku laku dan siap menyukseskan pemilu yang bermartabat, tanpa politik uang dan politisasi sara,” ujarnya.

 

Demikian pula Dandim 0715 Kendal, Letkol Inf. Ginda Muhammad Ginanjar mengatakan, bahwa kondisi wilayah Kendal yang selalu kondusi adalah berkat peran serta semua pihak. Oleh karena itu kondusivitas yang telah tercipta harus tetap terjaga dan semua pihak harus semakin erat menjaga keamanan. Dandim juga meminta agar waspada terhadap provokasi dan pengaruh dari luar, terus menciptakan kondisi yang aman. Hal-hal sekecil apapun harus diantisipasi supaya tidak menjadi besar. “Kalau masyarakat Kendal ini baik-baik, tapi yang harus diantisipasi itu pengaruh dari luar,” katanya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.