Swarakendal.com : Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Kendal untuk cabang olahraga Pencak Silat tahun 2022 akhirnya bisa digelar. Pembukaan kegiatannya digelar di Lapangan SMK NU 01 Kendal, Sabtu (14/5/2022) sore.
Ketua Panitia, Muhammad Tommy Fadlurohman (Gus Tommy) mengatakan, Popda pencak silat kali ini hanya diikuti 90 peserta, baik tingkat SD, SMP maupun SMA, padahal targetnya 200 peserta. Meski dalam keterbatasan, namun tetap semangat untuk mencetak atlet-atlet pencak silat yang berpotensi. “Popda ini selain pembibitan atlet, sekaligus seleksi atlet yang dipersiapkan untuk maju di Popda tingkat wilayah,” katanya.
Gus Tommy yang juga anggota DPRD Kendal Fraksi Golkar mengatakan, penyelenggaraan Popda digelar secara mandiri, karena kondisi masih pandemi, sehingga belum ada anggaran dari APBD. Ia berharap kepada Pemda, cabor pencak silat harus diprioritaskan, karena pencak silat merupakan aset bangsa yang harus dilestarikan. Selain itu banyak atlet asal Kendal yang berprestasi di luar daerah Kendal, bahkan sampai tingkat internasional. “Makanya Saya prihatin, jika Popda seperti ini minim anggaran, bahkan tidak ada anggaran sama sekali, maka ke depan Saya berharap agar benar-benar diperhatikan oleh Pemda,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Olahraga Disporapar Kendal, Ali Supriyanto menjelaskan, bahwa melihat kondisi yang belum memungkinkan, maka untuk semua cabor agar menyelenggarakan Popda secara mandiri. Hal itu sudah disampaikan kepada semua cabor yang masuk dalam kegiatan Popda sejak awal Februari lalu agar mengadakan seleksi secara mandiri. Setelah diseleksi, maka para atlet terbaik untuk terus digembleng dan dilatih, sehingga bisa meraih prestasi di Popda tingkat karesidenan maupun provinsi. “Memang untuk Popda tingkat kabupaten diadakan secara mandiri, tetapi untuk Popda tingkat provinsi, siap untuk diback up,” katanya.