Swarakendal.com : Pemerintah Kabupaten Kendal bersama Baznas Kendal dan Kemenag Kendal membantu transportasi 9 bus untuk memberangkatkan para santri ke Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur. Pelepasan pemberangkatan sekitar 450 santri itu dilakukan oleh Sekda Kendal bersama Ketua PC NU Kendal di Stadion Utama Kendal, Rabu (24/4/2024) sore.
Sekda Kendal, Ir. Sugiono mengatakan, Pemkab Kendal mendukung penuh para santri untuk memaksimalkan belajar di pondok pesantren. Pasalnya, pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi prioritas utama memajukan Kabupaten Kendal. “Peningkatan SDM ini menjadi prioritas utama, maka dalam hal pendidikan, tidak memandang itu pendidikan umum maupun pendidikan agama, teknik, itu sama, sehingga untuk bisa meningkatkan SDM itu semua sama,” tegasnya.
Kepada para santri, Sekda Sugiono berpesan, agar bisa memanfaatkan waktu seefektif dan seefisien mungkin. Oleh karena itu, selama berada di pondok pesantren harus bersungguh-sungguh untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya. “Jangan sampai ketika di pesantren, yang tempatnya sudah jauh dari keluarga, tapi tidak bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” harapnya.
Ketua PC NU Kendal, K.H. Mustamsikin juga berpesan, agar bisa menjadi santri yang sukses, maka selama di pondok pesantren harus benar-benar belajar dengan sungguh-sungguh. Selama menjadi santri, jangan berfikir yang macam-macam, tetapi hanya berfikir untuk mencari ilmu sampai berhasil. “Sebagai santri harus fokus untuk belajar dan mengaji,” pesannya.
Ketua Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Kabupaten Kendal, K.H. Subhan Idris mengatakan, para santri asal Kabupaten Kendal yang belajar di Pondok Pesantren Lirboyo rata-rata mulai usia 8 tahun sampai 25 tahun. Para santri tidak hanya mengikuti pendidikan pesantren salafiyah, tetapi ada juga pendidikan formal. “Induknya memang pendidikan pesantren salafiyah, tetapi juga menyelenggarakan pendidikan formal, seperti MI, MTs, Madrasah Aliyah dan SMP,” jelasnya.
K.H. Subhan mengatakan, paska pandemi Covid-19, para santri yang kembali ke Ponpes Lirboyo diberlakukan untuk berangkat secara rombongan. Sejak saat itu, Pemkab Kendal memfasilitasi pemberangkatan santri asal Kabupaten menggunakan bus secara bersama-sama. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Kendal yang selalu memfasilitasi pemberangkatan para santri ini,” ucapnya. (FA)