Baznas Kabupaten Kendal bersama sahabat dan pengelola zcd melakukan kunjungan ke STM Pembangunan Temanggung. STM yang sekarang berganti nama menjadi SMK 1 Temanggung ini merupakan sekolah unggulan pertanian dengan pembelajaran 4 tahun.
Mustain selaku perwakilan Baznas Kensal mengatakan, Baznas Kendal mendapatkan program pemberdayaan dari Baznas Pusat yang bernama Zakat Development Program atau disingkat ZCD. Salah satu program yang dijalankan berupa pengolahan hasil pertanian komoditas jambu dan cabe. “Diolah sehingga mempunyai nilai ekonomis tinggi,” tutur Mustain.
Dikatakan, Baznas Kendal ingin mengajak kemitraan dengan SMK itu, untuk melakukan pendampingan program pengolahan hasil pertanian. Pasalnya, sekolah itu memiliki kualifikasi dan kompetensi untuk dilakukan pendampingan. “Dari profil sekolah, kami melihat ada jurusan pengolahan hasik pertanian bahkan sampai kewirausahaan,”jelas Mustain.
Dalam kunjungannya, Baznas Kendal ditemui Wakil Kepala SMK 1 Temanggung, Karyadi didampingi Victor Yudha selaku Penanggung Jawab Technopark dan Ana selaku Ketua Jurusan PHP serta Ibu Esih dari jurusan Analisis Kimia.
Wakil Kepala SMK 1 Temanggung, Karyadi menjelaskan, bahwa saat ini SMK 1 Temanggung juga mengembangkan program technopark. Program ini merupakan kemitraan usaha bagi pemula untuk pendampingan usaha terutama yang berbasis pertanian selama 2 tahun. “Bisa dimungkinkan Desa Bringinsari nantinya akan menjadi mitra program technopark juga, jadi pengajuan usulan dari binaan ZCD dan dilanjutkan mou dengan Baznas Kabupaten Kendal,”ujarnya.
Lebih lanjut Yudha menyampaikan bahwa program techno park merupakan wadah untuk melakukan bimbingan, pelatihan, pendampingan untuk pelaku usaha pemula dan atau calon pelaku usaha. “Pendampingan mencakup semua aspe k,mulai dari produksi, bimtek, promosi usaha, kemitraan bisnis bahkan sampai perijinan dan menyambungkan dengan sektor perbankan” jelas Pak Yudha.
Rombongan Baznas Kendal juga berkesempatan untuk melihat operasional beberapa alat usaha pengolahan hasil pertanian. Sekaligus melihat praktik siswa di laboratorium pengolahan hasil pertanian. Tindak lanjut kegiatan ini berupa penyusunan MoU bersama untuk melakukan pendampingan di lokasi ZCD .
