Sebanyak 983 petugas siap melakukan kegiatan Sensus Ekonomi di Kab Kendal yang akan dilakukan 1-31 Mei 2016. Terdiri dari Petugas Pencacah Lapangan (PCL) dan Petugas Pendamping Lapangan (PML). Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kendal Sugita mengatakan, sasaran Sensus Ekonomi adalah semua pelaku usaha dan industri, kecuali bidang pertanian. “Bidang pertanian tidak masuk dalam Sensus Ekonomi, karena sudah ada Sensus Pertanian yang dilakukan tersendiri,”kata Sugita saat Saat Apel Siaga Ayo Sukseskan Sensus Ekonomi 2016 di halaman Gedung A Setda Kendal Jumat (18/3/2016).
Sugita mengatakan, untuk Sensus Ekonomi di Kab Kendal targetnya sekitar 81 ribu unit usaha. Petugas akan datang ke rumah-rumah atau menemui pemilik usaha untuk diwawancarai tentang kegiatan usahanya. Semua data dari petugas, nantinya akan dilaporkan ke pusat pada Desember mendatang. “Data Sensus akan digunakan oleh pemerintah untuk dasar pengambilan kebijakan, monitoring dan evaluasi kebijakan,”jelasnya.
Karena pentingnya data tersebut, maka petugas harus benar-benar menjalankan tugasnyadengan benar. Begitu pula para responden yang dimintai datanya harus memberikan data yang valid. Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur mengatakan, validitas sensus sangat penting, karena kevalidan akan mempengarusi kebijakan yang diambil. “Kebijakan akan tepat jika datanya benar-benar valid,”katanya.
