Baznas Kendal Salurkan Bantuan dari UPZ Kemenag Kendal 2019

Baznas Kendal salurkan bantuan dari UPZ Kemenag Kendal 2019

0
1115

Baznas Kendal menyalurkan bantuan yang dihimpun dari UPZ Kantor Kementerian Agama Kendal tahun 2019. Bantuan diserahkan usai upacara Hari Amal Bakti Kementerian Agama Kendal di Alun-alun Kendal pada Jumat 3 Januari 2020. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Sekda Kendal, Ketua Baznas Kendal dan Kepala Kemenag kendal.

Bantuan yang disalurkan yaitu 10 gerobak usaha, 1 mesin bor batu, 2 alat tukang, 1 alat cuci motor dan 1 mesin parut kelapa. Bantuan juga diberikan untuk 6 guru GTT, 1 guru TPQ, 1 guru Madin dan 1 guru ngaji. Bantuan lainnya berupa sembako untuk 1.000 orang dari kalangan fakir dan miskin.

Ketua Baznas Kendal, K.H. Ubaidillah mengatakan, pada tahun 2019, khusus zakat dan infaq yang dihimpun dari pegawai di lingkungan Kementerian Agama Kendal sebanyak 700 juta lebih. Dari jumlah tersebut yang 70 persen atau sekitar 500 juta telah disalurkan, di antaranya bantuan untuk fakir miskin, bantuan usaha produktif dan lainnya. “Bantuan yang disalurkan ini sesuai dengan hasil koordinasi dari pihak Kementerian Agama Kendal,” jelasnya.
K.H. Ubadillah mengatakan, jumlah total zakat yang dihimpun Baznas Kendal pada tahun 2019 sebanyak 7 miliar lebih yang berasal dari PNS berbagai instansi, lembaga dan lainnya. Jumlah tersebut jauh lebih besar dari tahun 2018 yang hanya mencapai 2 miliar. “Untuk tahun 2020 ini targetnya  10 miliar,” ujarnya.
Upacara Hari Amal bakti Kementerian Agama Kendal diikuti pegawai di jajaran Kementerian Agama Kendal, mahasiswa dan pelajar SD/MI sampai SLTA. Sekda Kendal M. Toha bertindak sebagai inspektur upacara.
Menteri Agama Fahrur Rozi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Kendal M. Toha mengajak seluruh jajaran kementerian Agama di kota dan daerah agar menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama di Tanah Air. Dikatakan, bahwa kerukunan antar umat beragama merupakan modal untuk membangun negara dan menjaga integrasi nasional. Kementerian Agama hadir untuk melindungi kepentingan agama dan semua pemeluk agama. “Untuk itu seluruh jajaran Kementerian Agama harus bisa mengawal dan mengembangkan peran strategis secara kontekstual di tengah masyarakat,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.