Penyair asal Brangsong Kendal, Setia Naka Andrian akan menerbitkan kembali buku kumpulan puisi kedua pada tahun 2016 ini juga. Ini disampaikan NSA, nama inisial Setia Naka Andrian saat acara Bedah Buku Puisi pertama berjudul Perayaan Laut Selasa (17/5/2016) malam di Cafe Jakerham Kaliwungu. “Tahun ini juga saya harus kembali menerbitkan buku puisi kedua,”katanya.
Pada buku puisi Perayaan Laut berisi 76 judul puisi yang dibuatnya sejak tahun 2008 hingga 2016. Naka mengatakan, buku puisi ini merupakan pilihan dari ratusan karya puisi yang dibuatnya. Puisi-puisi yang dipilih sudah dilakukan seleksi terlebih dahulu yang juga meminta pertimbangan kepada sahabat. “Ada seorang teman yang saya mintai untuk mengritik atau mengoreksi puisi-puisi saya,”ujarnya.
Dalam acara yang mengundang narasumber pengamat sastra Kaliwungu Mahmud Elqadri dan Syawali Setya Tuhu dari Kendal, juga menghadirkan Muslichin, guru semasa Naka duduk di SMA. Pada kesempatan itu, Muslichin lebih banyak menceriterakan tentang perjalanan seorang Naka ketika masa SMA yang sudah akfit membuat puisi. Bahkan karyanya banyak dimuat di harian nasional, termasuk majakah budaya nasional Horison.
Sedangkan Mahmud dan Syawali menyoroti materi puisi-puisi dalam bukut tersebut. Penilaian, kritik dan masukan disampaikan dengan harapan agar terus membuat karya-karya puisi yang atau karya sastra lain, seperti cerpen.
keren puisinya