Bupati Kendal Lepas Bus Rombongan Perantau ke Jakarta

Bus rombongan perantau Kendal ke Jakarta

0
210

Swarakendal.com : Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari melepas rombongan warga Kendal yang balik lagi merantau kerja ke Jakarta di Alun-alun Kendal, Kamis (10/4/2025). Ada dua bus yang disiapkan Pemda Kendal untuk membawa rombongan balik merantau kerja ke Jakarta.

Jumlah total rombongan dari dua bus ini sebanyak 100 orang. Masing-masing bus berkapasitas 50 orang, termasuk anak-anak.

Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari mengatakan, pada arus balik ke Jakarta ini, Pemda Kendal hanya menyediakan dua bus, sedangkan pada arus mudik Lebaran ada tujuh bus. Pertimbangannya, karena peminat bus gratis mudik Lebaran lebih besar. “Rencana semula ada sembilan bus, yaitu untuk mudik Lebaran ada 6 bus dan balik Lebaran ada 3 bus, namun antusias mudik Lebaran cukup banyak, sehingga ditambah menjadi 7 bus,” jelasnya.
Bupati Kendal mengatakan, untuk Lebaran mendatang, akan berupaya menambah jumlah bus, baik untuk mudik ke Kendal maupun balik ke Jakarta. Hal ini sebagai bentuk perhatian Pemda Kendal terhadap masyarakat yang merantau kerja di Jakarta. “Insyaallah ke depan akan ditambah lagi busnya, baik untuk mudik Lebaran maupun balik ke Jakarta,” katanya.
Bupati Tika berpesan kepada perantau, agar tidak membawa keluarga ke Jakarta, jika belum ada kepastian mendapatkan pekerjaan di Jakarta. Harapannya, untuk warga Kendal, lebih baik bekerja di Kendal, apalagi peluang pekerjaan di Kendal cukup besar, dengan berdirinya pabrik-pabrik di Kawasan Industri Kendal. “Tadi saya tanya, ternyata tidak ada yang mengajak saudara atau temannya merantau ke Jakarta,” katanya.
Joko Prasetiyo, pengurus Paguyuban Kerabat Kendal (Pakken) Jakarta mengatakan, sistem pendaftaran bagi peserta rombongan bus gratis ini melalui pengurus Pakken. Pasalnya, pendaftaran lewat Paguyuban, ada jaminan kepastian. Berbeda, jika pendaftaran melalui medsos, tidak ada jaminan kepastian. “Ada juga yang mendaftar lewat medsos, tapi tidak banyak,” katanya.
Siti Maghfiroh, warga Desa Karanganom Weleri mengaku, baru pertama kali ikut bus gratis. Menurutnya, adanya fasilitas bus gratis ini sangat membantu meringankan biaya, apalagi kebutuhan untuk Lebaran cukup banyak.
“Kalau naik bus umum, waktu arus mudik ke Ciledug Jakarta, tiketnya mencapai 500 ribu hingga 600 ribu rupiah. Sedangkan harga tiket bus balik ini mencapai 350 ribu rupiah, jadi bus gratis ini sangat membantu,” katanya. (FA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.