Hasil Panen Bawang Merah tidak Maksimal Akibat Faktor Cuaca

Hasil panen bawang merah di Kendal

0
168

Swarakendal.com : Akibat faktor cuaca yang sering turun hujan, hasil panen tanaman bawang merah di Desa Bangunsari Kecamatan Patebon Kendal tidak maksimal. Umbi atau buah bawang merah menjadi kecil, sehingga hasil panen berkurang.

Seperti dialami Badri, petani di Desa Bangunsari, yang hasil panennya tidak sesuai yang diharapkan. Namun masih beruntung, karena harga bawang merah saat ini tergolong normal, sehingga tidak mengalami rugi. “Rugi sih tidak, cuma balik modal saja,” katanya, Jumat (10/3/2023).

Menurutnya, penyebab tanaman bawang merah tidak maksimal, karena sering turun hujan. Meski tidak terkena banjir, namun adanya curah hujan yang tinggi menjadikan tanaman menjadi tidak sehat. “Penyebabnya karena sering hujan, mungkin kalau cuacanya bagus, hasilnya bisa lebih baik,” ujarnya.

Badri berharap, pemerintah memberikan harga subsidi untuk petani bawang merah. Pasalnya, harga pupuk dan obat-obatan sudah terlalu tinggi. “Harapannya ya ada subsidi,” harapnya.

Petani lainnya, Robi juga mengalami hasil panen yang tidak maksimal. Tanaman bawang merah miliknya sering terkena hujan, sehingga buahnya kecil. Hasilnya pun hanya balik modal. “Karena faktor cuaca yang kurang baik, sehingga berpengaruh pada tanaman,” katanya.

Robi mengaku, meski hasil panen tidak maksimal, namun tertolong dengan harga bawang merah yang normal. Sayangnya, harga pupuk dan obat-obatan terlalu mahal, sehingga biaya produksi menjadi tinggi. “Harga pupuk dan obat-obatan sangat tinggi, tapi tidak ada subsidi sama sekali,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.