Swarakendal.com : Polres Kendal sudah menyiapkan 450 personil yang didukung TNI dan stakeholder terkait untuk tugas pengamanan Lebaran dalam Operasi Ketupat Candi tahun 2023. Sebanyak 9 Pos Pengamanan sudah disiapkan, yakni 1 Pos Terpadu di depan Alun-alun Kendal, 2 Pos Pelayanan di rest area A dan B, dan 6 Pos Pengamanan di Weleri, Kaliwungu, Cepiring, Boja dan Sukorejo.
Kapolres Kendal, AKBP Jamal Alam mengatakan, tugas pengamanan ini untuk memberikan keamanan dan keselamatan, khususnya bagi pemudik agar aman dan berkesan. Beberapa fasilitas untuk pemudik sudah disiapkan, seperti pengawalan gratis bagi pemudik kendaraan roda dua. “Kami sudah menyiapkan petugas yang sudah standby sejak di Weleri untuk melakukan pengawalan yang ketat,” katanya, usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi di Mapolres Kendal, Senin (17/4/2023).
Di Posko Pengamanan juga ada pelayanan kesehatan dan pemberian obat-obatan stamina, agar pemudik tetap terjaga kesehatan. Layanan tempat istirahat di Pos Alun-alun Kendal dengan fasilitas air minum dan makanan, hiburan anak-anak dan cafe ramah pemudik.
Kapolres Kendal mengatakan, dalam tugas pengamanan ini akan memberikan pengamanan yang terbaik. Untuk mengantisipasi kejahatan tingkat tinggi ada BKO dari Brimob Polda Jateng. Tugas pengamanan lainnya tetap dilakukan, seperti operasi minuman keras, petasan dan balap liar. “Semua siap siap untuk pengamanan Lebaran ini,” ujarnya.
Dikatakan, untuk kelancaran arus mudik, akan dilakukan pengalihan arus dan pemberlakuan one way nasional mulai 18 April 2023. Selain itu juga ada rekayasa lalu lintas, di antaranya untuk jalur arteri akan ditutup dan dialihkan menuju jalur tol. “Jalur alternatif juga disiapkan, seperti di Kaliwungu dan Weleri,” katanya.
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto mengatakan, arus mudik diperkirakan akan meningkat 40 persen, dengan titik terbanyak di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Oleh karena itu, Pos Penjagaan dan Pos Terpadu akan ditingkatkan, dan pelayanannya dipastikan berjalan lancar, seperti pelayanan kesehatan.
“Kesiapsiagaan di seluruh wilayah Kabupaten Kendal harus lebih waspada, karena dengan meningkatnya arus mudik, maka ada kemungkinan meningkatnya kerawanan. Oleh karena itu masyarakat diimbau agar melaporkan jika ada kegiatan yang mencurigakan,” katanya.
Usai Apel Gelar Pasukan, Polres Kendal melakukan pemusnahan barang bukti minuman keras hasil operasi bulan Maret dan April 2023. Barang bukti miras yang dimusnahkan menggunakan slender sebanyak 2.339 botol.
