Akibat hujan semalaman di wilayah Kendal pada Jumat malam (22/01/2016), Sungai Kendal hampir saja meluap. Kondisi air sejak Sabtu (23/01/2016) hingga petang hari masih nyaris meluap, bahkan di beberapa titik sudah meluber ke jalan raya, seperti jalan di Kelurahan Ngilir, depan Pasar Kebondalem ke Selatan, dan beberapa titik di Kelurahan Trompo serta Sukodono. Jalan yang tergenang air, umumnya yang belum ditinggikan, sehingga posisinya masih rendah. Beberapa rumah warga juga sudah ada yang kemasukan air.
Petugas SAR Bahurekso Kendal tetap siaga dan terus memantau kondisi. Menurut Plt Pelaksana BPBD Kendal, Slamet, berdasarkan pemantauan di lapangan, bisa dikatakan belum terjadi banjir, namun tetap siaga. Penanganan darurat untuk mencegah luapan sungai agar tidak meluber ke jalan atau pemukiman juga sudah disiapkan, sperti menyediakan kantong pasir untuk menahan luberan air sungai. “Silakan bagi warga yang mebutuhkan kantong, bisa langsung menghubungi petugas di Posko BPBD Kendal,”ujarnya.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, jika hujan turun cukup lama, air Sungai Kendal langsung meluber ke jalan dan mengakibatkab najir di beberapa kelurahan di Kota Kendal. Kala itu Sungai Kendal kondisinya masih sangat dangkal, bahkan tanah sedimen sungai hampir rata dengan jalan. Sehingga jika hujan lebat, air sungai langsung penuh dan meluber menggenagi pemukiman warga. Rupanya dengan dikeruknya sebagian Sungai Kendal, cukup berpengaruh terhadap aliran sungai. (Ab)
