Komunitas Garuda Keadilan Kendal Isi Ramadan dengan Training Public Speaking

Training Public Speaking bersama Kang Asep 2017

0
1594

Sekelompok anak muda Kendal yang tergabung Komunitas Garuda Keadilan Kendal menggelar kegiatan Training Public Speaking. Kegiatan yang baru pertama kali diadakan di Kendal pada Minggu (11/6/2017) di Tirtoarum Baru Kendal diikuti 60 peserta. Pesertanya adalah para remaja, ada yang SMP, SMA dan mahasiswa. Kegiatan Training ini meliputi teori dan praktek disampaikan oleh motivator Kang Asep dari Kendal.

Pengurus Komunitas Garuda Kendal, Hanna WA Salma mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengajakan teman-teman sesama pemuda untuk belajar tentang teknik-teknik berbicara di depan umum. Menurutnya, anak-anak yang masih muda kebanyakan masih grogi ketika berbicara di depan umum. Hal ini bisa dipelajari melalui training ini, karena diberi pengetahuan teori dan praktek tentang cara berbicara di depan umum. “Saya yang pernah mengikuti kegiatan seperti ini, ternyata banyak manfaatnya setelah mendapatkan materi dan mempraktekkannya,”ujarnya.

Kang Asep selaku pemateri tunggal mengatakan, para peserta akan diarahkan ke keterampilan sebagai motivator, juru dongeng dan MC. Namun pada intinya adalah belajar berbicara di depan umum. “Kemampuan berbicara di depan publik ini bisa dipraktekkan di mana saja, misalnya untuk pelaku bisnis online ketika menawarkan produknya,”jelasnya.

Dikakan, training ini hanya bersifat dasar, sehingga akan dilanjutkan dengan pendalaman materi pada pertemuan-pertemuan akan dilakukan secara berkala. Pada training kali ini, selain teori juga praktek berbicara. “Pada pertemuan-pertemuan berikutnya lebih fokus pada praktek,”katanya.

Faruq, seorang peserta mengatakan, mengikuti kegiatan training ini karena ingin belajar cara berbicara di depan umum. Faruk yang bercita-cita ingin menjadi motivator ingin belajar menguasai panggung ketikan berbicara di depan umum. “Saya ingin belajar supaya ketika berdakwah atau menjadi motivator selalu diperhatikan,”katanya

Sementara itu, Laeli mengatakan, mengikuti training ini karena ingin bisa percaya diri ketika berbicara di depan umum. Laeli yang juga ingin menjadi motivator merasa kurang percaya diri jika berbicara di depan umum. “Kalau berbicara di depan kelas sih sudah cukup percaya diri, tapi kalau berbicara di depan umum masih suka grogi,”katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.