Swarakendal.com : Pelabuhan Tanjung Kendal sudah membuka pelayanan untuk penumpang pasca Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah. Namun pemberangkatan Kendal ke Kumai pada selasa 18 Mei 2021 belum ada lonjakan penumpang yang diangkut KMP Kalibodri. KMP Kalibodri hanya membawa 3 penumpang saja, sedangkan lainnya berupa barang.
Andi Rahmat, Kepala UPTD Pelabuhan Kendal mengatakan, sesuai data dari manifest KMP Kalibodri, jumlah penumpang hanya 3 orang, sedangkan awak kendaraan yang ikut diangkut sebanyak 25 orang. Kapal juga membawa 22 orang kru dan 4 orang koki. Sementara KMP Kalibodri paling banyak mengangkut kendaraan muatan barang. “Keberangkatan kali ini ada 19 unit kendaraan mulai kendaraan kecil hingga alat berat,” ujar Andi.
Andi menambahkan, persyaratan untuk penumpang kapal masih diberlakukan tes PCR sedangkan untuk awak kendaraan hanya menjalani swab antigen. Aturan ini masih berlaku untuk penumpang yang hendak balik ke Kumai dengan KMP Kalibodri. “Persyaratannya masih sama ketika mudik Lebaran,” katanya.
Sementara itu salah satu penumpang, Suhud mengatakan, sengaja lebih awal kembali ke Kalimantan melalui Pelabuhan Kendal untuk menghindari lonjakan penumpang. Ia mengaku mudik pada tanggal 10 Mei lalu jumlah penumpang kapal cukup banyak. “Kalau kembali lebih awal tidak berdesakan dan berjubel di kapal sehingga lebih santai,” katanya.