Nabung Sampah di BSI Kendal Dapat Emas Antam

Bank Sampah Induk Kendal

0
363
Swarakendal.com  : Bank Sampah Induk (BSI) Kendal menampung sampah ditukar dengan emas Antam. Sampah yang bisa ditukar, khusus sampai anorganik kering, seperti kardus, kertas dan plastik.
Program ini sudah dilakukan sejak tahun 2021 hingga sekarang. Jumlah nasabahnya mencapai 600 orang, yang awalnya anggota PKK setempat, kemudian bertambah dari beberapa sekolah, puskesmas, rumah makan dan kantor OPD.
Ketua Bank Sampah Induk Kendal, Nunuk Sarah Zenubia mengatakan, mulai tahun 2025 ini, Bank Sampah Induk Kendal bermitra dengan PT Pegadaian Pusat dan Forum Sahabat Emas Indonesia (Forsepsi) dalam program menabung sampah ditukar dengan emas Antam. Hasil menabung sampah, senilai minimal 50 ribu, bisa ditukar dengan 0,05 gram emas kecil atau mini gold. “Dari memilah sampah ini bisa dapat emas, untuk investasi masa depan, misalnya untuk cadangan biaya kuliah,” katanya.
Nunuk mengatakan, fokus utama program Bank Sampah Induk Kendal adalah melakukan edukasi pilah sampah kepada masyarakat. Edukasi diberikan kepada siswa mulai Paud sampai SMA di sekolah, warga masyarakat, PKK dan komunitas. Edukasi pilah sampah dan lingkungan di sekolah dilakukan melalui kegiatan outbound.
“Kegiatan outbound meliputi lima pos kegiatan, yaitu edukasi pilah sampah, membuat eko enzim, cara budidaya magot, membuat kompos, membuat lilin aromaterapi dan sabun dari minyak jelantah,” jelasnya.
Sri Harjanti, seorang nasabah Bank Sampah mengatakan, sudah rutin menabung sampah, sejak Bank Sampah ini berdiri.. Dari menabung sampah ini sudah mendapatkan hasil yang lumayan. “Saya nabung sampah tiap hari Jumat, kadang dapat 5 ribu, 10 ribu, sampai 50 ribu,” ujarnya. (FA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.