Swarakendal.com : Beberapa anggota DPRD Kabupaten Kendal dan kepala OPD di lingkungan Pemkab Kendal mendapatkan teror permintaan tunjangan hari raya (THR) dari orang yang mengaku polisi berdinas di Polda Jawa Tengah. Dia mengaku bernama Kombes Gatot, Dir Tipikor Polda Jateng. Ada yang melalui chat whatsapp maupun telepon langsung yang intinya minta uang jatah THR.
Kejadian tersebut juga dialami Ketua DPRD Kendal Muhamad Makmun yang ikut diteror pada Selasa (19/4/2022) malam hingga Rabu dinihari. Namun karena tidak ditanggapi, akhirnya membalas di whatsapp dengan kata-kata kotor. Ada juga yang whatsapp maupun telepon tidak ditanggapi dan dimatikan, ternyata ketika di buka juga muncul kata kata kasar dan kotor yang tidak selayaknya sebagai pejabat tinggi. “Intinya meminta uang lah kepada beberapa teman anggota DPRD. Ia mengakunya dari Polda, mintanya variatif, ada yang satu juta, dua juta dan ada yang 500 ribu,” katanya, Rabu (20/4/2022).
Sementara Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, ada laporan dari temen-temen terkait teror THR, baik anggota dewan dan para perangkat daerah yang mendapatkan pesan dan juga telepon yang ujung-ujungnya minta uang sumbangan THR dengan jumlah bervariasi. “Informasinya mendapatkan WA, terus juga telepon yang ujung-ujungnya ini modusnya penipuan,” ujarnya.
Bupati menghimbau, jika ada orang yang melakukan teror, tidak perlu ditanggapi. Kalau memang tak kenal nomor tersebut, tidak usah diangkat atau ditanggapi. “Himbauannya kalau ada hal-hal seperti itu ya jangan mudah percaya,” ujarnya.
