Gabungan ormas islam di Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal melakukan aksi bagi-bagi masker dan hand sanitizer kepada masyarakat di Weleri dan sekitarnya pada Minggu (12/04/2020). Di mulai dari perbatasan Kabupaten Kendal dan kabupaten Batang hingga Pasar Weleri, aksi dilakukan dengan menyuarakan hidup sehat dan taati himbauan dari pemerintah dengan pengeras suara sembari membagikan masker, vitamin c dan hand sanitizer kepada masyarakat yang ada di pinggir jalan terutama para tukang becak dan juga ojek pengkolan serta ojek online (ojol).
Beberapa ormas islam yang ikut aksi peduli ini yaitu Mualaf Centre Indonesia (MCI), Komunitas Kendal Mulia Tanpa Riba (KMTR), Resik-Resik Masjid (RRM), Front Pembela Islam (FPI) Kendal, Badan Wakaf Alquran (BWA), Jaringan Perempuan dan Anak (JPPA), SALIMAH Peduli Unat, Time To Move (Pemuda Hijrah), dan Syam Organizer. Aksi ini sekaligus untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan di tengah pendemi covid-19 agar masyarakat bisa aman dan terhindar dari virus tersebut.
Koordinator Aksi, Kamil menjelaskan, aksi yang dilakukan oleh ormas islam ini untuk memberikan keamanan bagi warga yang bekerja di luar rumah, seperti tukang becak dan ojek di tengah pendemi virus corona. Jumlah masker, vitamin c dan hand sanitizer yang dibagikan sebanyak 1500 paket yang merupakan sumbangan dari ormas islam yang melakukan aksi kepedulian tersebut. “Kegiatan ini merupakan aksi untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19 dalam bentuk pencegahan terutama kepada para pekerja yang harus berada diluar rumah karena kebutuhan hidup. Mereka harus dibekali dengan masker, vitamin c serta hand sanitizer. Kami juga memberikan imbaun kepada masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dengan selalu mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer dan masker serta saat berada diluar rumah dan setiap hari selalu minum vitamin C,” ujar Kalim.
Aksi peduli ini juga dilakukan di wilayah eks Kawedanan Weleri, yaitu pembagian sembako kepada warga kurang mampu. Untuk wilayah di luar Kecamatan Weleri akan diberikan kepada petugas atau anggota ormas yang rumahnya berada di titik bantuan tersebut.
Ketua Jaringan Perlindungan Perempuan dan Anak (JPPA), Siti Akhidah menyambut baik kegiatan tersebut karena hal tersebut juga menyangkut perempuan dan anak. Bantuan masker dan hand sanitizer kepada para pekerja yang berada di luar rumah akan berdampak kepada istri dan anak dirumah. “Jika kepala keluarga yang bekerja di luar rumah aman maka keluarga yang ada di rumah juga aman,”ujar Siti Akhidah.
Katua FPI Kabupaten Kendal, Ahmad Suyut sangat apresiasi kegiatan bantaun masker dan hand sanitizer. Oleh karena itu anggota FPI Kendal ikut bergabung dan memberikan sumbangan berupa 1000 masker. Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat menaati apa yang menjadi himbauan pemerintah agar bisa terhindar dari Covid 19. “Bantuan dari kami yang tidak banyak ini paling tidak bisa mengurangi beban masyarakat terutama mereka yang bekerja di luar rumah seperti tujang becak, ojol dan juga sopir angkot yang sellau bersentuhan dengan orang banyak,”ujarnya.
