Warga Desa Korowelang Kecamatan Cepiring dan warga Desa Pidodo Kecamatan Patebon tidak lama lagi tidak akan kesulitan ketika hendak pergi ke Kota Kendal. Pasalnya di tahun 2018 ini akan dibangun jembatan penghubung sungai antar Desa Wonosari dan Desa Pidodo Wetan. Pembangunan jembatan dengan lebar 1,8 meter dan panjang 120 meter itu sudah mulai dikerjakan sejak 2 Oktober dan harus selesai sebelum akhir Desember mendatang.
Menurut Anhar, selaku Pembantu Pengawas Proyek dari CV Wasis Karya Nugraha, pada tahap pertama akan dibangun tiang pancang di sisi kiri dan kanan, masing-masing 9 titik. Kemudian dilanjutkan dengan pembangunan beton penyangga. “Mudah-mudahan bisa selesai lebih cepat,”ucapnya.
Kepala Dinas PUPR Kendal, Ir. Sugiyono menjelaskan, pembangunan jembatan ini satu paket dengan jembatan gantung di Desa Rejosari Kecamatan Ngampel dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2018 sebesar total Rp 10 miliar. Jembatan Tanggul Malang dibuat dengan konstruksi dua pilar yang dipasang di atas sungai dengan jarak 120 meter. Panjang jembatannya 180 meter. “Nanti yang boleh lewat hanya sepeda motor dan kendaraan roda tiga, sedangkan mobil tidak diperbolehkan,”ujarnya.
Sugiyono mengatakan, untuk jembatan gantung yang melintas Sungai Blorong di Desa Rejosari dengan panjang 70 meter dibangun dengan konstruksi satu pilar. Jembatan ini akan memudahkan warga Desa Rejosari ke Desa Jatirejo dan sebaliknya. “Jembatan itu juga memudahkan akses jalan bagi warga desa lainnya di sekitarnya,”pungkasnya.