Warga Desa Jungsemi Kangkung siap menyambut kedatangan Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Tatang Sulaiman pada hari ini, Senin (23/10/2017). Kedatangan Pangdam ke lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-100 tahun 2017, Kodim 0715/Kendal di Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung Kendal untuk meninjau beberapa sasaran fisik, seperti Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), dan pengecoran jalan yang menjadi sasaran utama TMMD Kodim 0715/Kendal. Berbagai persiapan penyambutan dilakukan, seperti bersih-bersih lokasi TMMD hingga pemasangan bendera umbul-umbul dan spanduk selamat datang.
Dansatgas TMMD Reguler ke-100 Kodim 0715/Kendal, Letkol Czi Hendro Edi Busono mengatakan, kunjungan Pangdam IV/Diponegoro ini sudah dijadwalkan, yakni untuk mengetahui kondisi sebenarnya di lokasi TMMD di Desa Jungsemi. Untuk memastikan kesiapan penyambutan Pangdam, Dandim Kendal melakukan pengecekken sasaran utama pengecoran jalan program TMMD, Minggu (22/10/2017). Dandim disambut PJS Kasdim Kapten Arm Eko Setiobudi, Pasiter Kapten Inf Subkhan, Unit intel Lettu inf Nurwanto, dan Kades Jungsemi Dasuki. Dalam kesempatan itu, setelah mendapat penjelasan dari Kades dan Pasiter, Dandim mengecek langsung pencapaian sasaran fisik dilapangan dari titik nol sampai titik akhir 1.550 meter.
“Sasaran fisik pembangunan pengecoran jalan sudah mencapai 100 persen. Semua ini berkat kerjasama yang sinergis antara anggota Satgas TMMD Kodim 0715/Kendal dengan semua warga masyarakat Desa Jungsemi,”ucapnya.
Melihat pencapaian yang dikerjakan Satgas TMMD dilapangan,
Hendro Edi Busono, sangat mengapresiasi capaian atas hasil kerja keras tersebut. Menurutnya, pencapaian hasil ini tidak terlepas dari peran anggota Satgas TMMD dilapangan dan masyarakat, Selain itu ia juga menjunjung tinggi semangat gotong-royong,
khususnya warga Desa Jungsemi. Semangat gotong-royong di daerah pedesaan masih sangat tinggi. Tiap hari mereka terjun ke kelapangan bersama dengan Satgas TMMD mengerjakan pembangunan pengecoran jalan dan sasaran lainnya. Tanpa dukungan warga, pembangunan pengecoran jalan sepanjang 1.550 meter ini tidak bakalan selesai dalam jangka waktu 30 hari saja.
“Terima kasih atas kerjasamanya selama ini, semoga melalui kegiatan program TMMD Reguler ke-100 ini perekonomian masyarakat akan lebih meningkat lagi. Kepada masyarakat, saya berharap setelah kegiatan TMMD ini selesai, ikut menjaga dan merawat hasil pembangunan pengecoran jalan dan hasil sasaran fisik lainnya,” pungkas dia.
