Bawaslu Kendal telah melantik sebanyak 2.242 pengawas TPS untuk Pilkada Kendal yang akan berlangsung 9 Desember 2020. Pelantikan dilakukan secara serentak yang dibagi dalam tiga hari, tanggal 14 sampai 16 November yang merupakan hari terakhir pelantikan petugas TPS se Indonesia. Karena di tengah pandemi covid_19, maka pelantikan dilakukan menjadi tiga hari di masing-masing kecamatan. Dalam satu sesi pelantikan maksimal 50 orang.
Para pengawas TPS yang dilantik sudah lolos beberapa tahapan tes yang dilakukan oleh panitia pengawas pemilu kecamatan masing-masing. Pengawas TPS yang akan mengawasi satu TPS ini, setelah pelantikan langsung diberi pembekalan agar nantinya ketika melakukan pengawasan tidak mengalami kendala.
Pelantikan pengawas TPS juga dihadiri komisioner Bawaslu Jawa Tengah, Sri Sumanta dari Divisi Organisasi dan Sumberdaya Manusia. Sri Sumanta berpesan kepada para pengawas TPS agar mengedepankan integritas dan netralitas. “Pengawas harus menjaga netralitas dan berintegritas,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kabupaten Kendal Odilia Amy Wardayani mengatakan, bagi pengawas TPS yang sudah dilantik, berarti mulai melaksanakan tugas pengawasan di masing masing TPS. Dalam menjalankan tugasnya akan berkoordinasi dengan pengawas desa dan panitia pengawas kecamatan masing masing.
“Para pengawas TPS juga tetap mengedepankan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, pakai face shield dan menjaga jarak,” katanya.