Palang Merah Indonesia (PMI) Kendal di bulan Ramadan ini kekurangan stok darah. Kekurangan ini akibat minimnya pendonor darah selama bulan Ramadan.
Ketua PMI Kendal, dr. Budi Mulyono mengatakan, untuk saat ini kekurangan jenis darah golong AB dan O. Sedangkan jenis darah lainnya seperti golongan A dan B masih tercukupi. Meski stok golongan darah A dan B masih tercukupi, tapi PMI Kendal juga masih menerima pendonor darah golongan tersebut. Pasalnya, menjelang lebaran H-6 sampai H+3 stok darah bisa kekurangan, karena orang mulai mudik lebaran. “Tiap kantong darah itu ada masa kadaluarsanya antara 30-35 hari, sehingga donor darah itu terus dilakukan,”jelasnya.
Dikatakan, akhir-akhir ini banyak permintaan darah AB dan O, sementara stok di PMI Kendal semakin menipis. Saat ini untuk darah AB stok yang tersedia tinggal sembilan kantong, padahal stok normalnya adalah 50 kantong darah golongan AB. Sedangkan untuk golongan darah O stok normalnya 100 kantong, tapi saat ini yang tersedia tinggal 15 kantong darah. “Kepada masyarakat yang merasa memiliki darah golongan AB dan O untuk mendonorkan darah ke PMI Kendal,”imbaunya.
Upaya untuk mencukupi kebutuhan darah itu, PMI Kendal melakukan donor tarawih keliling, bekerja sama dengan pengurus takmir masjid-masjid besar, sehingga jamaah tarawih bisa mendonorkan darah di serambi atau area masjid. Selain itu PMI juga bekerja sama dengan ormas-ormas. “PMI juga siap jemput bola untuk pendonor perorangan,”katanya.