Vaksinasi Tahap Kedua di Kendal hanya untuk 4.000 Orang Pelayan Publik

Vaksinasi Tahap Kedua di Kendal hanya untuk 4.000 Orang Pelayan Publik

0
1128

Pelaksana Harian Bupati Kendal M Toha dan Wakil Bupati Kendal terpilih WS Basuki mengawali pelaksanaan vaksinasi tahap kedua bagi pelayan publik di Kabupaten Kendal. Pencanangan vaksinasi tahap kedua ini dilakukan di Pendopo Tumenggung Bahurekso pada Selasa 23 Februari 2021. Selanjutnya diikuti para pejabat struktural, petugas auditor, Pokja ULP, ajudan dan protokol serta petugas pelayanan di Disdukcapil/ perizinan, Bakeuda dan PPL KB.


Kepala Dinas Kesehatan Kendal, Ferinando Bonay mengatakan, pada vaksinasi tahap kedua ini hanya bisa menarget sebanyak 4.000 orang dari 37.000 orang yang sudah didata. Hal ini karena jumlah vaksin yang diterima sebanyak 10.000 botol hanya cukup untuk memvaksin 4.000 orang. “Dari provinsi hanya memberikan vaksin untuk 8.000 suntikan, maka hanya cukup untuk 4.000 orang, karena tiap orang melakukan vaksin dua kali,” katanya. 

Sementara itu PLH Bupati Kendal Moh Toha mengatakan, dengan vaksinasi tahap 2 diharapkan para petugas pelayanan publik mempunyai kekebalan yang tinggi, sehingga tidak mudah tertular virus Corona. Petugas kesehatan dan pelayanan publik sebagai garda terdepan harus mempunyai imunitas yang tinggi, sehingga pelayanan terhadap masyarakat tetap berjalan dengan baik. “Petugas pelayanan kesehatan yang sudah divaksin pada tahap pertama lalu dan hari ini vaksinasi tahap kedua untuk para petugas pelayanan publik, diharapkan bisa meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga bisa terhindar dari penularan dari orang yang terpapar, saat melakukan pelayanan,” katanya.

Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua ini untuk anggota Polri dilakukan di Klinik Polres Kendal. Sedangkan untuk anggota TNI dilakukan di Klinik Kartika Kodim. Untuk wartawan, anggota DPRD, tokoh agama dan petugas BPBD dilakukan di RSUD dr Soewondo. Tempat vaksinasi lainnya dilakukan di 30 puskesmas, 4 rumah sakit swasta dan beberapa klinik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan tambahkan komentar Anda!
Ketik nama anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.