Swarakendal.com : Lamanya daftar tunggu ibadah haji hingga 30 tahun kedepan bagi yang mendaftar bulan Juni ini, ternyata tidak mempengaruhi antusias warga Kabupaten Kendal untuk mendaftar ibadah haji. Warga Kabupaten Kendal yang mendaftar ibadah haji di Kantor Kementerian Agama Kendal tergolong masih tinggi. Dalam satu hari, rata-rata bisa melayani sekitar 8 sampai 10 orang, bahkan pernah sampai 20 orang yang mendaftar ibadah haji.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kendal, Nur Qoidah mengatakan, pihak pelayanan haji, tiap hari menerima pendaftar haji, rata-rata dalam satu hari bisa 8 sampai 10 orang. Sekalipun daftar tunggu cukup lama, namun umat muslim tetap bersabar mengantri. “Ibadah haji merupakan ibadah fisik, maka diharapkan kaum muslim yang masih muda bisa mendaftar sekarang sambil menunggu antrian,” ujarnya.
Dikatakan, daftar tunggu naik haji di Kementerian Agama Kabupaten Kendal yang mendaftar bulan juni 2021 akan berangkat tahun 2050 atau sekitar 30 tahun lagi. Namun tidak menutup kemungkinan, jika kondisi sudah normal, Pemerintah Arab Saudi menambah kuotanya, sehingga daftar tunggunya bisa maju.ujarnya. “Semoga Covid -19 segera selesai, sehingga bisa melaksanakan rukun Islam yang kelima. Dan Indonesia mendapat tambahan kuota, sehingga daftar antrian yang panjang, bisa lebih cepat,” harapnya.
Nur Qoidah mengatakan, sesuai daftar, sebenarnya pada tahun 2021 ada sebanyak 987 calon jamaah haji Kabupaten Kendal yang akan berangkat ke tanah suci. Namun harus ditunda lagi, karena, Pemerintah Indonesia membatalkan kembali pemberangkatan jamaah haji dengan alasan kesehatan, sekalipun Pemerintah Arab Saudi belum memutuskan. Adanya pembatalan itu tidak membuat para calon jamaah mengambil uang pelunasan haji.
“Dari jumlah tersebut ada 9 calon haji yang minta untuk diundur keberangkatannya, dengan alasan sakit dan masih berada di luar negeri. Selain itu juga ada 3 orang yang mengambil uang pelunasan haji, karena untuk kebutuhan yang mendesak, namun yang diambil bukan uang setoran awal sebanyak 25 juta, tetapi hanya uang pelunasan,” jelasnya.
Para calon jamaah haji Kendal tidak perlu khawatir masalah uang yang sudah disetorkan, karena dijamin aman. Bahkan di Kendal tidak ada calon jamaah haji yang mengundurkan diri atau membatalkan, dengan menarik seluruh uang yang sudah disetor.