Pemkab Kendal segera melaunching aplikasi Pasar Rakyat untuk membantu para pedagang atau penyedia jasa di Kabupaten Kendal yang mengalami sepi pelanggan akibat kena imbas di tengah wabah virus corona atau covid-19. Aplikasi untuk sebagai solusi agar para pedagang dan penyedia jasa tetap bisa melayani pembeli dan pelanggan tanpa harus bertemu langsung. Hal ini juga sebagai langkah untuk mencegah penyebaran virus corona, sesuai himbauan dari pemerintah untuk tetap berada di rumah.
Aplikasi PasarRakyat ini menampilkan katalog pedagang dan penyedia jasa lokal di Kabupaten Kendal. Tujuannya untuk membantu mempromosikan produk barang atau jasa secara online, sehingga para penjual dan pembeli dapat melakukan transaksi dari rumah saja secara mudah dan cepat tanpa repot, karena hanya cukup menggunakan smartphone atau HP android.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kendal Wiwid Andariyono mengatakan, para pedagang atau penyedia jasa bisa mendaftarkan dagangannya, toko, warung atau jasanya melalui https://pasarRakyat.kendalkab.go.id. Selanjutnya transaksi atau pesanan secara online dengan nomor HP atau WhatsApp (WA). Selanjutnya hubungi No HP / WA pedagang, sepakati harga, cara bayar dan pengantaran atau pengambilannya. “Untuk pedagang, pelaku UMKM atau penyedia jasa lainnya yang belum terdaftar silahkan mendaftar ataupun didaftarkan secara gratis,” imbaunya.
Kabid Aplikasi dan Informatika Diskominfo Kendal, Danu Wicaksono mennambahkan, pedagang atau pelaku UMKM setelah mendaftar, nanti akan diverifikasi sehingga data yang ada bisa dipertanggingjawabkan kevalidannya. “Silahkan para pedagang input sesuai dengan dagangannya. Jika ada kesalahan, maka akan ada tim validator yang melakukan pengeceken valid nggaknya data tersebut,”ujar Danu.
Ada beberapa OPD sebagai tim validasi di antaranya Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan, Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM, Dinas Pertanian, dan Dinas kelautan dan Perikanan. Untuk sementara transaksi penjual dan pembeli lewat website https://pasarRakyat.kendalkab.go.id. Dalam waktu 5 atau 10 hari ke depan bisa melalui aplikasi yang bisa didwonload lewat playstore.
Bupati Kendal Mirna Annisa merasakan betul hantaman dampak covid 19, di antaranya banyak yang mengeluh kareba sepi pembeli. Dengan sigap Mirna pun memerintahkan kepada jajaranya untuk membuat Pasar Rakyat melalui jual beli online agar masyarajat bisa belanja dari rumah. “Hari ini sudah saya resmikan Pasar Rakyat online semoga bisa menaikan kembali omset pedagang dan UMKM dengan berdagang aman dan pembeli pun bisa dari rumah, saya berharap masyarakat bisa memanfaatkannya dengan baik,”ujar Mirna.
